“Kita tahu bersama bagaimana suasana paripurna tadi, sudah dalam kondisi jenuh dan tanpa aktifitas, dan menjelang salat Jumat,” katanya dalam konferensi pers di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (8/4/2011).
Meski begitu, Arifinto mengaku hanya melihat video tersebut
sebentar dan langsung fokus lagi mengikuti agenda sidang paripurna. “Persoalanya yang jadi masalah saat dijepret itu. Seakan-akan saya lihat lama,” katanya.
Ditambahkan Arifinto, dirinya memang kerap menerima e-mail termasuk dari orang-orang yang tak dikenalnya. Pasalnya, sebagai anggota DPR, Arifinto mencantumkan alamat e-mail di kartu nama yang kerap ia bagikan kepada masyarakat umum.
Ditanya mengenai pengirim e-mail yang berisi tautan porno, Arifin mengaku tidak tahu.
“Enggak inget, karena saya enggak serius melihatnya sehingga saya menghapus file secara permanen. Yang jelas e-mail saya ada di kartu nama saya. Dan siapapun yang mengirim e-mail ke saya bisa masuk. Demi Allah saya enggak inget,” katanya. (abe) From Okezon.com